-->

Konfigurasi Routing OSPF Pada Mikrotik


Ospf (Open Shortest Path First) routing ini akan memilih jalur terbaik untuk mengirim paket sendiri, jadi lebih mudah untuk mengirim paket, dibandingkan static route maupun Dynamic route yang lain.



Dynamic route yang lain? Ya Dynamic route yang lain karena Dynamic rute tidak hanya OSPF saja, misalnya seperti RIP, berbeda dengan OSPF, Routing RIP ini penentuan route terbaiknya menggunakan hop. Maksudnya Routing RIP akan menggunakan rute yang lmpata hopnya paling sedikit untuk dijadikan jalur atau
rute untuk mengirim paketnya.

Di materi MTCRE ini saya mungkin hanya sedikit melakukan Lab Routing RIP lebih banyak menggunakan OSPF karena Sebutulnya materinya itu. Ospf (Open Shortest Path First) mempunyai perbedaan di konsepnya dengan Dynamic routing yang lain yaitu mempunyai konsep hirarki yaitu nantinya area -area Ospf akan dibagi- bagi menjadi beberapa area dengan pusat areanya adalah area Backbone ,dengan menggunakan kita bisa menghemat resource dari mikrotik.

Untuk yang pertama kita akan melakukan konfigurasi singel area terlebih dahulu menggunakan area Backbone. Kok menggunakan area Backbone saja? Karena kita melakukan konfigurasi singel area makannya kita menggunakan area Backbone, Area Backbone ini adalah area yang wajib jika kita mengkonfigurasi OSPF, sesuai dengan namanya yaitu Bacbone (tulang punggung). Area Backbone ini juga bertugas untuk menghubungkan area satu
dengan area yang lain.

Area Backbone juga sering disebut dengan area 0 untuk dicisco tapi kalo dimikrotik lebih sering disebut dengan area Backbone. Lansung saja kita melakukan konfigurasi Ospf singel area.

  • Pertama kita buat topologi yang sama atau mendekati seperti dibawah ini
 

  •  Kemudian kita konfigurasi IP address di router 1 terlebih dahulu.
 

  • Setelah konfigurasi IP address di router 1 selesai sekarang konfigurasi ip address di router 2
  

  • Setelah knfigurasi ip address selesai kemudian kita konfigurasi routing OSPF, pertama yang kita konfigurasi adalah router-id, router id ini berungsi sebagai identitas router ketika routing OSPF ini berjalan. Buka routing>>>OSPF>>> instance>>> doble klik pada default dan terakir isi router-idnya misalnya saya memasukan router-id 1.1.1.1 untuk di router 1

  

  • Setelah router-idselesai selanjutnya kita akan mengkonfigurasi OSPF networknya, konfigursi OSPF network ini bertujuan suapya nanti saling terkoneksi, karena tidak cukup hanya menggunakan router-id Pindah ke tab Network>>>add >>>tambahkan networnya yaitu 12.12.12.0/24 dan areanya adalah Backbone

  • Lakukan lagi untuk nework yang satunya yaitu 10.10.1.0/24 dan areanya tetap Backbone

  • Selanjutnya pindah dari router 1 ke router 2. Disini kita akan konfigurasi routing OSPF sama seperti konfigursi sebelumnya yaitu yang pertama kita konfigurasi router-id terlebih dahulu
  • Kemdian kita konfigurasi networknya yaitu 12.12.12.0/24 dan 10.10.2.0/24 dan area nya sama yaitu Bacbone area

  • Jika sudah coba cek tabel routing di kedua router. Ketika kita melakukan pengecekkan maka akan ada ditabel routing yang memiliki huruf “o”. Huruf “o” itulah ospf

  • Kemudian kita lakukan percobaan atau verifikasidengan cara lakuakna ping antar PC tapi sebelum itu pastikan PC sudah dikonfigurasikan ip address dengan benar


  • Sekarang pc yang satunya



Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Konfigurasi Routing OSPF Pada Mikrotik"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel