CAPsMAN ~ Controlled Access Point system Manager

CAPsMAN  (Controlled Access Point system Manager) salah satu fitur baru dari MikroTik yang bisa memanajem perangakat Access Point di produk MikroTik, lalu untuk apa sih CAPsMAN ini ? jika anda sudah pada pernah setting Access Point (AP) pasti udah familiar dengan ip 192.168.1.1 atau 192.168.1.x yak ini adalah IP default yang bisanya digunakan untuk menyetting AP, missal kita punya 5 AP maka wajib hukumnya untuk menyetting satu persatu AP tersebut agar bisa digunakan, kalo 5 mungkin masih tahan klo AP nya ada 20 gimana masih kuat gak bolak balik nyeting.

Nah, Solusinya adalah menggunakan CAPsMAN, jika perangkat AP nantinya akan bisa disetting atau dimanajemen dengan 1 perangkat terpusat sehingga kita tidak perlu lagi musti mengatur AP satu per satu. Dalam CAPsMAN ada beberapa istilah untuk penyebutan perangkat.

CAP (Controlled Access Point), yaitu perangkat wireless akses point yang akan kita konfigurasi terpusat System Manager (CAPsMAN), yaitu perangkat yang digunakan untuk mengatur CAP. Konfigurasi, SSID, fekuensi, Channel, authentikasi dan sebagainya bisa diatur lewat perangkat ini.

Gambar 1.0 Topology CAPsMAn

Beberapa Fitur CAPsMAn yang bisa digunakan

Authentikasi Radius berdasarkan MAC address
Authentikasi menggunakan WPA/WPA2
Encryption menggunakan tkip/aes ccm
Grouping konfigurasi AP

fitur yang belum support dengan CAPsMAN

NStreme
NV2
Custom Advanced Wireless Config

CAPsMAN ini dapat berjalan mulai dari versi ROS v6.11, dan antara CAP dengan CAPsMAN harus menggunakan versi yang sama, untuk mengaktifkan CAPsMAN caranya dengan enable wireless-fp packages, pada menu system > Packages kemudian enable dan restart .
dan Perangkat yang akan dijadikan CAPsMAN Harus mempunyai spesifikasi Hardware yang lebih tinggi dari pada CAP

Berikut ini Cara kerja CAPsMAN yaitu dengan berkomunikasi antar CAP dengan menggunakan 2 cara :

1. dengan menggunakan MAC Layer connection : yaitu komuniasi yang terbentuk jika CAPsMan dan CAP berada pada segment layer 2 yang sama dalam bentuk fisik maupun layer 2 tunnel.

2. dengan menggunakan IP (protocol UDP) : yaitu komuniasi yang terbentuk jika CAPsMan dan CAP menggunakan IP Address (layer3) sehingga antara CAPsMAN dan CAP dapat terhubung walupun dengan network yang berbeda, dengan cara ini CAPsMAN bisa terhubung walaupun berbeda lokasi.

Simulasi CAPsMan

Gambar 1.1

oke langsung saja, sekarang kita aktifkan package CAPsMAn pada tiap router, dengan cara System > Packages.

Selanjutnya kita Setting Router yang akan dijadikan sebagai CAPsMAN, enable CAPsMAN di meu CAPsMAN > Manager.

Selanjutnya kita akan setting router-router yang akan menjadi CAP yaitu Router 2 & 3. Konfigurasi di router 2 mengaktifkan CAP pada menu Wireless > CAP

Pada menu CAP ini kita bisa memilih interface wireless apa saja yang nantinya akan menjadi CAP, karena RB 751 harnya mempunyai 1 interface wlan, sehingga kita hanya bisa memilih satu, kemudian pada Discovery Interfaces arahkan ke port yang terhubung langsung dengan CAPsMAN, parameter ini digunakan jika kita tidak mengetahui IP Address dari perangkat CAPsMAN.

Kemudian kita Konfigurasi di router 3, sama hal nya dengan cara di atas yang membedakan hanyalah musti di isikan alamat IP Address CAPsMAN karena sudah berbeda Network.

Jika sudah maka pada router 1 yang menjadi CAPsMAN akan muncul secara otomatis interface-interface wlan CAP, yang menujukan bahwa CAP sudah terhubung dengan CAPsMAN dan siap untuk di manajemen.

Pada menu CAPsMAN kita juga bisa melihat secara detail informasi menggenai perangkat-perangkat yang terhubung dengan CAPsMAN , yaitu pada menu CAPsMAN > Remote CAP, dan CAPsMAN > Radio.

Selanjutnya kita akan memanajemen CAP, sesuai dengan topologi di atas kita Pertama, konfigurasi SSID karyawan, dengan network 192.168.10.0/24, langkah pertama kita buat interface bridge terlebih dahulu, kemudian setting ip address dan buat dhcp server.

Jika sudah, kita balik lagi pada menu CAPsMAN > interface > cap1.

Yang diperhatikan dari konfigurasi di atas adalah pada Tab Datapath, karena berfugsi untuk mengatur data flow dari traffic client  yang terhubung ke AP karyawan, pada router 2 arahkan bridge ke interface brigde yang telah dibuat sebelumnya kemudian uncheck local-forwarding, dengan meng uncheck parameter tersebut, maka semua traffic dari client wireless masing-masing CAP akan di handle oleh router 1 yang menjadi CAPsMAN, sehingga client akan mendapatkan DHCP dari Router CAPsMAN, sementara Router CAP hanya berfungsi sebagai penyedia link wireless saja.

Terakhir kita akan menyetting router 3 dengan konfigurasi SSID finance, password “sayabelajar” dan untuk traffic dari client wireless ap finance dapat di atur oleh router 3 yang berada di ruang finance, untuk itu maka parameter local-forwarding di CAPsMAN musti di check/aktifkan, CAPsMAN > Interface > cap2

coba lihat status masing masing CAP router 2 dan CAP router 3.

bisa anda lihat di router 3 status interface wlan local forwarding yang berarti traffic client wireless di AP finanace akan di atur oleh router 3, sesuai dengan topologi diatas, client yang terkoneksi dengan AP finance akan mendaptkan IP dengan Network 192.168.20.0/24 untuk itu kita musti buat interface bridge seperti di atas kemudian setting IP dan DHCP server, setelah itu atur kembali CAP di Router 3 kemudian arahkan ke interface bridge yang telah di buat.

coba lihat status nya CAP seperti gambar dibawah ini.

Berikut Flag – Flag CAPsMAN Interface

R (Running) : Ada wireless client yang sudah terkoneksi
S (Slave) : interface ini tergabung dalam sebuah bridge
M (Master) : interface fisik (bukan VAP)
B (Bound) : interface wireless CAP sudah aktif pada CAPsMAN

Dan untuk memonitoring client yang  terkoneksi dari semua CAP, dapat dilihat pada CAPsMAN pada menu CAPsMAN > Registration Table.

oke mungkin ini saja yang dapat saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf dan terimakasih.


Sumber : Mikrotik.co.id

Share this post