Cisco : Pengenalan Routing EIGRP
February 24, 2017
1 Comment
Assalamu'alaikum
Pengenalan Routing EIGRP- Hai ane Fathi kali ini ane mau ngenalin ke ente routing Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) ya mungkin kalian anak cisco pasti taulah disini ane mau share buat yang belum atau aja, ok sebelumnya kita harus tau sejarahnya dlu.
Sejarah EIGRP
Pada tahun 1985 Cisco Mengembangkan routing protocol yang bernama IGRP (Interior Gateway Routing Protocol) , nah routing protocol ini merupakan Suhu dari Routing EIGRP dan sebuah alternatif dari routing protocol yang sebelumnya yaitu RIP versi satu yang fiturnya sangat terbatas dantidak memungkinkan/efisien, oleh karena itu Cisco ingin mengembangkan atau membuat alternatif yang lebihbaik dimana routing protocol RIP tidak bisa melakukan nya, dan walaupun RIPv1 dan IGRP sama sama salah satu bagian Distance Vector tetapi ada juga perbedaan yang cukup signifikan.berikut ini adalah kelebihan IGRP dibandingkan RIP :
- IGRP bisa mencapai hingga 255 Hop
- IGRP Metric bisa ditetapkan menjadi lebih kompleks
- IGRP bisa melakukan Unequal Load Sharing
- Update IGRP dilakukan setiap 90 detik, ini tigakali lebih lama dari pada RIP jadi update menjadi lebih efisien dibandingkan harus setiap 30 detik update.
tetapi IGRP ini sama juga mengadopsi fitur dari RIPv1 dan IGRP ini masih menggunakan methode routing classful distance vector denagan cara mengirimkan broadcast ke seluruh route network yang diketahui oleh router ini dan juga IGRP ini masih mengandalkan aturan split horozon, update secara priodik, pemanfaatan timers update, summaryzation advertisement yang dimana fitur-fitur ini dimiliki EIGRP.oke sebelumnya ane mau jelasin sedikit tentang distance dan link state biar lebih jelas.
distance vector and link state
linkstate merupakan metode untuk menentukan rute terbaik berdasarkan perhitungan cost paada link yang digunakan dan juga melihat topology secara keseluruhan.
jawabanya adalah karena link-state ini menentukan jalur terbaik bukan karena jumlah hop, tetapi berdasarkan perhitungan Cost nya, jadi link-state akan memilih jalur denagn jumlah cost yang paling sedikit.
Distance vector merupakan suatu methode/cara dalam menentukan route terbaik berdasarkan distance. Contoh rip menggunakan hitungan beberapa banyak hop yang dilewati untuk mencari jalur terbaik network tujuan. dan yang akan dipilih adalah rute dengan hop terkecil.
misalkan rute menuju B>E>D>C mempunyai kualitas link 1Gbps sedangkan rute menuju B>E>C atau bisa B>A>C hanya mempunyai kualitas link 10Mbps
ane pastikan bakalan memilih hop terdekat saja tanpa memilih kualitas link nya oleh karena itu distance vector jarang digunakan karena dia tidak mengenali parameter bandwidth.
oke melanjutkan topik sejarah IGRP .
secara keseluruhan ,IGRP memang lebih baik dari pada RIP, tetapi IGRP masih memiliki kekurangan dari segi efisiensi itu karena keterbatasan yang menyebabkan convergeance enjadi lambat sekaligus mempengaruhi skalabilitas routing dan berikut ini adalah kelemahan IGRP.
- pengiriman update dikirimkan secara priodik
- pengiriman update berdasarkan full route (keseluruhan tabel)
- waktu convergeance terlalu lama
- pengulangan kasus looping terlalu banya atau kurang memadai
Nah, EIGRP ini menggunakan Hello Packet yang sangat berguna dalam meningkatkan efisiensi dalam routing. dengan Hello Packet Protocol, router" tidak perlu lagi untuk melakukan Update routing table secara keseluruhan, dan karena Hello Packet Protocol ini berperan untuk memastikan bahwa router masih terhubung dengan tetangga/neighbor.
Perbandingan IGRP dan EIGRP
IGRP
|
EIGRP
| |
Type
|
Distance Vector
|
Hybrid
|
Default Metric
|
Bandwidth/Delay
|
Bandwidth/Delay
|
Administrative Distance
|
100
|
90 (internal)
170(external)
|
Hopcount
|
255(100 default)
|
224(100 default)
|
convergence
|
Lambat
|
Sangat Cepat
|
Update Timers
|
Setiap 90 detik (tidak efisien)
|
Hanya ketika perubahan (Lebih efisien)
|
Update
|
Full Table
|
Hanya perubahan nya
|
Classless Routing
|
Tidak
|
Support
|
VLSM
|
Tidak
|
Support
|
Algorithm
|
Bellman-ford Algorithm
|
Diffusing Update
|
Update Address
|
224.0.0.10 (Multicast)
|
224.0.0.10 (Multicast)
|
Protocol
|
Protocol IP 9
|
Protocol IP 88
|
EIGRP Menjadi Open Standard
Pada tahu 2013 EIGRP Suadah tidak Murni dari Proprietary Cisco,dan Cisco Merelease EIGRP yang kini EIGRP menjadi Openstandard sebagaimana yang dikonfirmasi di RFC 7868 yang dirils pada Mei 2016 oleh IETF. dan RFC 7868 membuat spesifikasi EIGRP Algorithm, EIGRP Packet (Update, Query, dan Reply), cara kerja EIGRP, dan Metric EIGRP (k1, k2, ....k6) tetapi Cisco tidak membuka beberapa fitur seperti EIGRP Stub.
Karakteristik EIGRP (Hybrid Routing)
EIGRP termasuk dalam kelompok distace vector tetapi EIGRP ini sebenernya Merupakan hybrid Routing Protocol yang berarti memiliki kedua fungsi yaitu distance vector dan link state sekaligus.jadi EIGRP mengkombinasikan kedua kelebihan routing tersebut dengan mengadopsi perhitungan cost dan neighbor advertisement milik link link state dan juga advertisement exchange serta perhitungan metric dengan bandwidth/delay milik distance vector.
EIGRP memiliki beberapa karakteristik hybrid , diantaranya:
- EIGRP Menggunakan Diffusing Update Algorithm (DUAL) sebagai Penentu Jalur terbaik dan Algorithm ini juga membantu untuk menghindari Looping yang terjadi dalam Routing.
- EIGRP juga akan mengumumkan neighbor relationship dengan router yang adjcency nya di dalam Autonomous System (AS) yang sama.
- Traffik EIGRP dapat dikirimkan merupa Unicast atau pun Multicast address 224.0.0.10, itu tergantung pada tipe Packet EIGRP nya (unicast untuk point-to-point dan multicast untuk point-to-multipoint).
- Reliable Transport Protocol (RTP) digunakan untuk memastikan pengiriman packet EIGRP.
- Router EIGRP tidak mengirimkan update table routing secara periodik.
- EIGRP adalah classless protocol sehingga mendukung VLSM.
- EIGRP mendukung IP, IPX, dan Appletalk routing.
- EIGRP menerapkan Administrative Distance dengan nilai 90 untuk route yang melintasi didalam local AS.
- EIGRP menerapkan Administrative Distance dengan nilai 170 untuk route yang melintasi di luar local AS.
- EIGRP menggunakan bandwidth dan delay of the line secara default untuk menghitung distance metric . EIGRP juga mendukung tiga para meter lain untuk menghitung metric seperti : Reability, Load, dan MTU.
- EIGRP memiliki Hop Count Maximal 224, dan secara default Max nya dipilih 100.
oke mungkin sekian dari saya semoga bermanfaat jika ada yang ingin di tanyakan silahkan commen dibawah ini oke sekian dan terimakasih.
ok min, makasih banyak sudah share solder uap
ReplyDelete